Postingan
Kontroversi kematian gembong teroris Noor Din Mohammad Top mulai menemukan titik terang. Ternyata, korban yang tewas akibat serbuan Detasemen Khusus 88 Antiteror bukan Noor Din.
Juru bicara keluarga Noor Din di Malaysia, Badarudin Ismail, memperoleh informasi dari polisi Indonesia bahwa korban terbunuh di Temanggung, Jawa Tengah memang bukan Noor Din. "Antara Reno atau Ibrohim alias Boim," kata Badarudin kepada Tempo melalui pesan pendeknya pagi ini (11/8).
Informasi yang diterima, kata dia, Reno terlibat dalam Bom Bali I 2002. Reno alias Tedi berada di bawah Noor Din dalam struktur kelompok. Reno disinyalir sebagai ahlim perakit bom yang mendapat didikan langsung dari Dr Azahari.
Sedangkan Boim, yang bekerja sebagai penata bunga di Hotel Ritz-Carlton dituding membantu menyelundupkan bahan peledak dan hingga kini masih buron. Pada 17 Juli lalu, Hotel JW Marriott dan Rit-Carlton di Jakarta diguncang ledakan bom bunuh diri yang menewaskan sembilan orang.
Pada Jumat sore hingga Sabtu siang pekan lalu, sebuah rumah di Dusun Beji, Kelurahan Kedu, Kecamatan Kedu, Temanggung, Jawa Tengah , digerebek Detasemen Khusus 88 Antiteror. Dalam penggerebekan tersebut, satu orang tewas yang diduga Noor Din.
Sumber: tempointeraktif.com
0 komentar:
Posting Komentar